Kutipopini.com – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), terus mendorong percepatan pembangunan sarana dan prasarana pendidikan di Kutim.
Melalui Kadisdikbud Kutim, Mulyono menyebutkan bahwa pelaksanaan pembangunan fasilitas sekolah, meliputi Pembangunan Sekolah Umum, hingga Pondok Pesantren. Diketahui belum lama ini Pemerintah Kutim resmi melakukan peletakan batu pertama pada pembangunan SMP Ma’arif dan SMP Muhammadiyah Sangatta Utara.
Kedepannya, pembangunan sekolah yang berbasis agama akan diubah berbentuk modern. Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa hal tersebut merupakan wujud komitmen Pemerintah Kutim terhadap mutu pendidikan di Kutim. Layaknya fasilitas yang memadai memberikan dampak pada kualitas pendidikan.
“Berbagai upaya pemerintah mendorong peningkatan pendidikan di Kutim. Kita patut bersyukur karena memiliki pemimpin yang latar belakangnya berpendidikan,” ucapnya.
Mengenai anggaran yang akan digunakan, Disdikbud menyebut bahwa telah mengajukan alokasi anggaran. Kemudian akan dilanjut pada tahun selanjutnya. Pastinya, semua pendidikan akan dibenahi hingga tuntas dan merata hingga wilayah Kecamatan pelosok Kutim.
“Alhamdulillah kedepan kita akan benahi semua sekolah-sekolah yang ada di Kutim. Pada bidang pendidikan sudah melebihi 20 persen. Sementara masalah pembayaran untuk kebutuhan pendidikan seperti baju, dipastikan tidak akan terulang kembali,” terangnya.
“Sebenarnya program baju sekolah gratis sudah ada sejak 2020 lalu, hanya saja memang pelaksanaan belum merata. Jadi nanti semua gratis dari TK sampai SMP. Insyaallah anggaran kita cukup,” sambungnya. (ADV)