Di Anggap Kurang Efektif, Uci Minta Pemerintah Lakukan Evaluasi Sistem Penerapan Zonasi Sekolah

Kutipopini.com – Terpilih di Daerah Pemilihan (Dapil) I, sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Uci siap memperjuangkan aspirasi masyarakat.

Menanggapi keluhan masyarakat terkait minimnya fasilitas pendidikan di wilayah Dapil I, terutama ketersediaan Sekolah Menegah Atas (SMA), ia akan melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) untuk melihat secara langsung kondisi di sana.

“Jumlah SMA yang ada saat ini sangat terbatas, masyarakat mengeluhkan keterbatasan kuota penerimaan siswa baru, sehingga hal ini menyulitkan bagi masyarakat untuk mencari sekolah yang masih mau menerima siswa baru,” ungkapnya kepada awak media. Jumat (08/11/2024).

Mengenai aspirasi masyarakat di Dapil 1 cukup bervariasi, namun ia menilai masalah ini urgent untuk segera ditindaklanjuti. Terlebih kebijakan pemerintah terkait sistem zonasi dianggap memperburuk situasi.

“Sistem zonasi yang telah diterapkan ini memberi batasan bagi siswa untuk memilih sekolah yang mereka inginkan,” jelasnya.

Lebih lanjut, ia menekankan kepada pemerintah untuk mengambil langkah konkret terkait permasalahan ini, serta ia mengusulkan pembangunan tambahan SMA di Dapil 1 dan evaluasi kebijakan zonasi agar lebih fleksibel dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

“Tidak semua sekolah memiliki fasilitas yang memadai. Dengan sistem zonasi ini malah batasan siswa yang ingin mendapatkan pendidikan terbaik menurut mereka. Ini harus dievaluasi,” katanya.

Guna mewujudkan pendidikan yang berkualitas, ia berkomitmen akan terus memperjuangkan aspirasi masyarakat agar terakomodir oleh Pemerintah. (ADV)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *