Kutipopini.com – Penerimaan siswa baru di SMP Negeri 1 Bontang resmi berakhir. Tahun ini, sekolah tersebut menerima 280 siswa baru untuk Tahun Ajaran 2025/2026, setelah seluruh proses Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) rampung.
Kepala SMPN 1, Riyanto, mengatakan kuota telah terpenuhi sesuai daya tampung sekolah. Dari jumlah itu, delapan rombongan belajar (rombel) dibuka melalui jalur reguler, afirmasi, dan inklusi—kecuali jalur mutasi.
“Tidak ada penambahan rombel. Jumlah siswa baru disesuaikan dengan yang keluar, yaitu 278 orang, dan kini kami menerima 280 anak,” jelasnya, Senin (14/7/2025).
Lebih lanjut, ia menyebutkan bahwa dari total penerimaan, terdapat dua siswa inklusi yang memerlukan pendampingan khusus serta tiga siswa afirmasi dari wilayah pesisir. Hal ini menunjukkan upaya sekolah memberi akses pendidikan merata untuk semua kalangan.
Namun, kendala klasik kembali muncul yakni kekurangannya ruang kelas. Untuk mengatasinya, SMPN 1 kembali memberlakukan sistem dua sift. Siswa kelas 9 akan masuk di pagi hari, sedangkan kelas 7 dan 8 bergantian di sift siang.
Ia berharap kondisi ini tidak berlarut. Pihaknya menunggu janji Disdikbud Bontang yang akan melanjutkan pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) setelah proyek sempat terhenti sejak 2023 akibat kendala kontraktor.
“Kami berharap pembangunan ini segera selesai agar semua siswa bisa belajar di pagi hari,” ujarnya.
Selain itu, sekolah memfasilitasi pengukuran seragam dan sepatu gratis bagi siswa baru saat daftar ulang. Program ini juga mencakup siswa lama di kelas 8 dan 9.
“Pengukuran sudah kami lakukan, termasuk untuk siswa sebelumnya,” tutup Riyanto. (ADV)